Kota Ini Kasih Hadiah buat Turis yang Datang dengan Naik Kereta Api
Ibu kota Denmark, Kopenhagen, pada musim panas 2024 melalui dewan pariwisata kotanya, Wonderful Copenhagen, memberi hadiah kepada wisatawan atau turis yang berperilaku baik.
Skema ini disebut 'CopenPay', dengan memberi hadiah kepada wisatawan yang ikut serta dalam aktivitas ramah lingkungan seperti memungut sampah dan bersepeda.
Hadiahnya? Pengunjung bisa memperoleh berbagai macam keuntungan, mulai dari makan siang gratis hingga penyewaan kayak gratis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Tahun ini, ada skema baru yakni wisatawan yang datang ke Kopenhagen dengan kereta api bisa mendapat hadiah lebih besar selama berada di Kota Paling Bahagia di dunia itu. Wisatawan juga bisa memperpanjang masa tinggal di kota tersebut hingga empat hari atau lebih.
Turis yang datang dengan kereta api akan dapat mengklaim hadiah termasuk penyewaan sepeda gratis, sesi yoga, tur berpemandu, dan bahkan tiket masuk diskon ke objek wisata utama seperti Galeri Nasional Denmark dan The Urban Garden.
"Pariwisata harus berubah dari beban lingkungan menjadi kekuatan untuk perubahan positif. Untungnya, ada keinginan besar di antara wisatawan untuk berkontribusi positif terhadap destinasi yang mereka kunjungi," kata CEO Wonderful Copenhagen, Søren Tegen Pedersen, seperti dilansir Time Out.
"Dengan CopenPay, kami bertujuan untuk meningkatkan kesadaran wisatawan tentang pilihan dan dampaknya," tambahnya.
Pada saat yang sama, Kopenhagen menyediakan cara mudah dan berbasis lokal bagi pengunjung untuk berkontribusi pada kota itu. Dengan skema ini, Kopenhagen berharap wisatawan akan terinspirasi untuk mengambil tindakan yang lebih bertanggung jawab saat kembali ke rumah dan pada perjalanan mereka berikutnya.
Selain itu, tujuannya bukan hanya agar Kopenhagen menjadi tujuan perkotaan berkelanjutan nomor satu pada indeks global, tetapi juga untuk menginspirasi skema serupa di tempat-tempat populer lainnya.
(wiw)下一篇:Ke Bareskrim, BP2MI Minta 2 Perusahaan Penyalur Ilegal Disikat!
相关文章:
- Markas KKB Pimpinan Undius Kogoya di Paniai Papua Tengah Diduduki TNI dan Polri
- Mengenal Nyamuk Wolbachia yang Disebar Kemenkes di Lima Kota
- KemenPPPA Sebut Pilkada Jadi Momentum Kejar Kesenjangan Gender, Apa Saja Tantangannya?
- Bea Cukai Pulang Pisau & BNNP Kalteng Gagalkan Penyelundupan Tembakau Gorila
- 7 Buah Terburuk untuk Penderita Diabetes, Awas Tinggi Gula
- Mau Tinggal di Luar Negeri? Ini Daftar Kota Terfavorit untuk Dihuni
- 5 Destinasi Wisata Terbaru di Jabodetabek, dari Pantai sampai Museum
- SIG Dukung Pembangunan Jalan di Enam Desa di Rembang dan Blora, Jawa Tengah
- Setelah 37 Tahun, Anies Baswedan Resmikan Gereja Bethel Indonesia Amanat Agung
- Terus Berlanjut Kasus Bahar Smith, Korban Penganiayaan Tak Minta Damai
相关推荐:
- Resep Sambal Tumpang Tempe Enak dan Pedas
- Jalin Kerjasama dengan Dyandra, Kemenperin Dorong Optimalisasi Industri Halal di Indonesia
- Catat, Ini 5 Cara Membersihkan Keramik yang Menguning
- Bea Cukai Pulang Pisau & BNNP Kalteng Gagalkan Penyelundupan Tembakau Gorila
- KPK Diminta Respons Dugaan Suap Gubernur Papua Barat ke Wahyu Setiawan
- Hari ini, Link dan Cara Cek Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS Kemnaker 2024
- Terpilih Jadi Ketum Kadin Indonesia Lewat Munaslub, Anindya Bakrie: Ini Hari Spesial Buat Saya
- 7 Makanan Pembakar Lemak, Enak Tanpa Tersiksa
- Deretan Manfaat Daun Sambung Nyawa untuk Kesehatan
- Gantikan Arsjad Rasjid, Anindya Bakrie Jadi Ketua Umum Kadin Indonesia Secara Aklamasi
- 3 Daun Ini Ampuh Jaga Kesehatan Tulang, Cocok untuk yang Mulai Menua
- Tingkatkan Sinergitas, Polri Bersama Wartawan Gelar Bhayangkara Presisi Bowling Cup
- Cara Membuat Es Teh Enak dan Menyegarkan
- Cukup 7 Menit, Cairkan Daging Beku dengan Cara Ini
- Lebih Baik Mandi Malam atau Pagi Hari?
- Kasus Covid
- Adik Harvey Moeis Diperiksa Kejagung: Telusuri Terkait TPPU Korupsi Timah
- Turki Denda Penumpang yang Buru
- Anak Menelan Cairan Berbahaya? Jangan Langsung Dimuntahkan
- Tips Pramugari buat Penumpang: Beli Tiket Pesawat Langsung ke Maskapai