Terungkap Perintah Sadis John Kei ke Anah Buah: 'Libas' Semua...
Penyidik Polda Metro Jaya menghadirkan John Kei dalam rekonstruksi kasus yang digelar pada Senin di rumahnya di Komplek Tytyan Indah, Bekasi Barat. John Kei dihadirkan untuk memperagakan skenario memberi perintah kepada anak buahnya untuk membawa Nus Kei hidup atau mati.
"Adegan ke-10 dilakukan rapat di luar rumah dipimpin langsung oleh John Kei," kata salah satu penyidik membacakan adegan rekonstruksi di TKP, Bekasi, Senin (6/7/2020).
Dalam rapat di luar ruangan tersebut, John Kei memimpin rapat dan membahas mengenai video yang diunggah Nus Kei di media sosial hingga rencana penyerangan serta penculikan Nus Kei. Adegan selanjutnya memperlihatkan John Kei memerintahkan kepada anak buahnya untuk membawa Nus Kei ke hadapannya dalam keadaan hidup atau mati.
Baca Juga: Deretan Musuh John Kei, Nus Kei hingga Kelompok Napi Teroris
"John Kei datang dan mengatakan 'besok berangkat tabrak dan hajar rumah Nus Kei, ambil Nus Kei dalam keadaan hidup atau mati'," kata penyidik menirukan perintah John Kei.
Seiring berjalannya rekonstruksi, terungkap bahwa John Kei juga memerintahkan anak buahnya menghabisi siapa saja yang mencoba melindungi Nus Kei.
"Jika ada yang menghalangi, sikat saja," kata penyidik menirukan arahan John Kei kepada anak buahnya.
下一篇:Meski Bebas, Jessica Wongso Wajib Mengajukan Izin ke Bapas Jika Ingin Bepergian
相关文章:
- Pakai Kupu
- Apakah Boleh Ziarah Kubur Saat Idul Fitri? Ini Hukumnya
- Ekspresi Karut Marut Emosi Harry Halim dalam 'Finality'
- Ada Batasnya, Sampai Kapan Zakat Fitrah Bisa Dibayar?
- Sosok MA dan AR Disebut Terlibat NGO Israel Berujung Dipecat MUI, Asrorun: Sikap MUI Jelas Mengutuk
- VIDEO: Sayangilah Sesama, Maka Allah SWT akan Menyayangimu
- 19 Kota dengan Sistem Transportasi Terbaik di Dunia, Ada Jakarta
- Mau Rambut Kokoh Tanpa Cabang, Salah Satunya Jangan Keramas Tiap Hari
- Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Diperiksa KPK Terkait Kasus TPPU
- Tersangka Trafficking Terancam 15 Tahun Penjara
相关推荐:
- Ganjar Singgung Peristiwa Kudatuli: Ditandas Tak Boleh Bersuara, Bisa Menimpa Parpol Apapun!
- Beredar CGI Balon Udara Ganjar
- Berjumpa Jokowi, Anak Penderita Kanker Merasa Bertemu Ayahnya
- Ada Batasnya, Sampai Kapan Zakat Fitrah Bisa Dibayar?
- Lagi, Kasus TBC Indonesia Peringkat Kedua di Dunia
- Harga Bitcoin Kembali Bergejolak, Sempat Bangkit Sentuh US$109.400
- Rayakan Lebaran Berkesan di Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta
- Respons Santai Kapolda Irjen Karyoto Usai Firli Bahuri Ajukan Praperadilan
- Turis Israel Dipukuli Waria Usai Batal Pesan Layanan Seks
- Kebakaran di RS Yarsi Jakarta Berhasil Dipadamkan
- Kemenkes Prioritaskan Obat Bahan Alam, BPOM Promosikan Jamu
- FOTO: Geliat Korean Wave di Negara Komunis Kuba
- PPDS Anestesi di RS Kariadi Dihentikan, Bagaimana Nasib Mahasiswa?
- Kemenkes Prioritaskan Obat Bahan Alam, BPOM Promosikan Jamu
- Sosok MA dan AR Disebut Terlibat NGO Israel Berujung Dipecat MUI, Asrorun: Sikap MUI Jelas Mengutuk
- Modus Rumah Sakit Lakukan Klaim Fiktif BPJS Kesehatan, Kumpulkan Data Warga Lewat Bakti Sosial
- Guyuran Apresiasi dan Hadiah yang Diterima Paskibraka usai Bertugas di Upacara HUT ke
- Benarkah Ukuran Menara Eiffel di Paris Berubah?
- Jokowi Kembali Berkantor di IKN, Lakukan Groundbreaking hingga Sidang Kabinet
- Astra Dukung Paviliun dan Perayaan National Day Indonesia di World Expo 2025 Osaka