Menlu Ungkap RI Hadapi Kesenjangan Besar dalam Pembiayaan Infrastruktur
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengungkapkan Pemerintah Indonesia dan perusahaan-perusahaan nasional telah aktif berkontribusi dalam berbagai proyek infrastruktur di luar negeri, terutama di kawasan selatan global.
Hal tersebut disampaikannya dalam International Conference on Infrastructure(ICI) yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) pada Kamis (12/6/2025).
Baca Juga: Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah, Airbus Beri Apresiasi Pertamina Patra Niaga
“Beberapa contohnya adalah pembangunan sistem metro skyway di Filipina, proyek lepas pantai di Senegal dan Mauritania, pembangunan jembatan di Taiwan, perumahan di Aljazair, serta istana presiden di Nigeria. Proyek-proyek ini menunjukkan jangkauan global dan daya saing BUMN Indonesia melalui inisiatif BUMN Go Global. Saya percaya, dengan kehadiran Danantara sebagai kendaraan baru, upaya ini bisa semakin diperluas,” papar Menlu Sugiono, dikutip dari siaran pers Kemenko Infrastruktur, Minggu (15/6).
“Pada tahun 2019, kami juga memprakarsai Dialog Infrastruktur Indonesia-Afrika, yang menghasilkan banyak kesepakatan berbasis kolaborasi inklusif dan menunjukkan satu kesimpulan: bahwa Indonesia adalah mitra yang dapat diandalkan dalam pembangunan infrastruktur, baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” sambungnya.
Menlu Sugiono juga menyampaikan bahwa dengan kebijakan Presiden Prabowo yang membuka sektor infrastruktur bagi swasta, serta berbagai upaya penyederhanaan regulasi, ini menjadi peluang emas bagi negara-negara sahabat untuk ikut serta dalam menyelesaikan tantangan pembangunan infrastruktur di Indonesia.
“Seperti banyak negara berkembang lainnya, Indonesia menghadapi kesenjangan besar dalam pembiayaan infrastruktur. Indonesia membutuhkan sekitar USD 280 miliar hingga tahun 2030 untuk aksi iklim, dan hanya 30% yang dapat dipenuhi melalui pendanaan publik. Meningkatnya kebijakan yang berorientasi ke dalam juga dapat berdampak pada kerja sama pembangunan internasional,” ucap Menlu Sugiono.
“Itulah mengapa saya menekankan pentingnya kita menemukan titik temu agar dapat bekerja sama mengatasi tantangan ini. Yang tak kalah penting, Indonesia kini mengadopsi model kemitraan publik-swasta-rakyat sebagai pengembangan dari model klasik PPP (Public Private Partnership), untuk melibatkan masyarakat lokal dalam proyek, serta memperkuat platform multilateral demi menyelaraskan standar, pendanaan, dampak, dan inklusivitas,” lanjut Menlu Sugiono.
Menlu Sugiono juga menekankan komitmen pada transisi yang adil dan inklusif dengan memastikan infrastruktur mendukung kelompok paling miskin dan rentan.
“Seperti yang telah saya sampaikan, bahwa pembangunan infrastruktur bukan hanya tentang membangun objek fisik, melainkan juga menghidupkan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup rakyat Indonesia. Hal ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa,” tutur Menlu Sugiono.
Terakhir, Menlu Sugiono turut menyampaikan bahwa dalam semangat kerja sama, dirinya ingin mengundang seluruh pemangku kepentingan global untuk bersama-sama membangun infrastruktur yang berkelanjutan.
“Kami siap memfasilitasi dan menantikan kolaborasi yang bermakna dan nyata. Bersama, kita tidak hanya bisa membangun infrastruktur yang berkelanjutan, tetapi juga membangun hubungan yang langgeng antarbangsa, batu demi batu, tangan demi tangan,” kata Menlu Sugiono.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:知识)
Presiden Prabowo Bertolak ke Singapura untuk Kunjungan Kenegaraan
PDI Perjuangan Segera Rakernas Bahas Sikap Politik Partai
Polri Gagalkan 20.272 Pil Ekstasi yang Dikirim Berkedok Sparepart
DPR dan Pemerintah Sepakat RUU MK Dibawa ke Paripurna
Bocoran Cak Imin soal Konsep Sekolah Rakyat yang Mau Dibangun Prabowo
- Mary Jane Dititip ke Lapas Pondok Bambu dari Jogja Sebelum Dipulangkan ke FIlipina
- Syafruddin Bebas di MA, Sindiran KPK 'Nylekit Banget'
- Presiden Jokowi Wanti
- Ini yang Dilakukan Tersangka Sebelum Mutilasi Istrinya di Ciamis
- Pesan Hendri Satrio di Pengujung Tahun 2024: Saatnya Partai Politik Lakukan Evaluasi Internal!
- Massa Habib Rizieq Ditangkap, Jawara Betawi: Kami Sudah Turuti Aturan Main!
- Menkumham Bertemu dengan Pengacara Baiq Nuril, Hasilnya?
- Korlantas Polri: Tidak Ada Jejak Rem di TKP Kecelakaan Bus PO Putera Fajar di Subang
-
BKKBN Temukan Kasus Stunting saat Makan Bergizi Gratis di Ciracas
JAKARTA, DISWAY.ID -Wakil Menteri Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Ratu Ayu Isy ...[详细]
-
'Bill Gates' Tipu Investor Sampai Rp30,7 Miliar
Warta Ekonomi, Jakarta - Nama miliarder dunia, seperti Bill Gates, Richard Branson, dan Eric Schmidt ...[详细]
-
Ketum Projo Enggan Tanggapi Sikap Politik PDIP: Terserah Saja
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Umum Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi enggan ikut campur terkait PDIP ...[详细]
-
DPR dan Pemerintah Sepakat RUU MK Dibawa ke Paripurna
JAKARTA, DISWAY.ID--Komisi III DPR RI bersama Pemerintah melalui Menteri Koordinator (Menko) Politik ...[详细]
-
3 Hakim yang Terlibat Kasus Suap Ronald Tannur Siap Disidang
JAKARTA, DISWAY.ID -Kejaksaan Agung telah melimpahkan 3 hakim yang menjadi tersangka dugaan suap von ...[详细]
-
Kepemilikan Jet Pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis Mulai Dibongkar Kejagung
JAKARTA, DISWAY.ID- Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana menga ...[详细]
-
Apa Kabar Kasus Makar Sofyan Jacob dan Mr Kivlan?
Warta Ekonomi, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Argo Yuwono menyatakan pemberkas ...[详细]
-
JCC, Salah Satu Venue MICE di Jantung Ibu Kota Jakarta
Warta Ekonomi, Jakarta - Balai Sidang Jakarta Convention Center atau sering pula disebut Jakarta Con ...[详细]
-
10 Pungutan Baru yang Berpotensi Berlaku Mulai 2025, Ini Daftarnya
JAKARTA, DISWAY.ID -Pemerintah sepertinya akan mulai membuat kebijakan untuk meningkatkan sejumlah p ...[详细]
-
'Bill Gates' Tipu Investor Sampai Rp30,7 Miliar
Warta Ekonomi, Jakarta - Nama miliarder dunia, seperti Bill Gates, Richard Branson, dan Eric Schmidt ...[详细]
Kelakar Bahlil Minta Kader Golkar di DPR Baca Al
Indonesia Re Matangkan Skema Asuransi Parametrik Bencana, Kolaborasi Jadi Kunci!
- Inilah Gading, Penerus Bisnis 'Saudagar Minyak' Mohammad Riza Chalid
- Presiden Jokowi Wanti
- Menkumham Bertemu dengan Pengacara Baiq Nuril, Hasilnya?
- Korlantas Polri: Tidak Ada Jejak Rem di TKP Kecelakaan Bus PO Putera Fajar di Subang
- Masuk di Kabinet Baru, Inilah Logo Resmi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
- 7 Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Jalani Pemeriksaan Pasca Tertangkapnya Pegi
- Cetak Rekor, Kontainer yang Diangkut Kereta Api Tembus 239.346 Ton di Mei 2025