Pernahkah kamu membayangkan seperti apa pengalaman melancong di masa depan? Temuan baru di bidang teknologi setiap tahun selalu saja memberikan gebrakan baru, termasuk di dunia traveling.

Lalu, bagaimana wajah industri perjalanan dunia pada 2070 atau 45 tahun lagi? Diprediksi dunia traveling akan sangat berbeda dibandingkan di masa sekarang.

Seperti dilansir Greek Reporter, laporan terbaru easyJet 2070: The Future Travel Reportmemberikan gambaran tentang bagaimana perjalanan di masa depan dapat terlihat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa saja perubahannya? Melansir Greek Reporterberikut ini inovasi yang bisa terjadi di 2070:

1. Inovasi di Bandara dan Selama Penerbangan

Inovasi unik pada paspor

Paspor berbasis detak jantung dan biometrik diyakini akan menggantikan paspor tradisional. Detak jantung setiap individu memiliki tanda unik, seperti sidik jari. Data ini akan tercatat dalam sistem global, memungkinkan proses di bandara menjadi lebih cepat dan efisien.

Kursi pesawat personal

Kursi pesawat biomimetik sensorik akan dirancang untuk menyesuaikan bentuk, tinggi, berat, dan suhu tubuh penumpang. Hal ini memberikan kenyamanan maksimal selama penerbangan.
Hiburan yang lebih personal selama penerbangan

Hiburan dalam penerbangan akan langsung diproyeksikan ke mata penumpang menggunakan perangkat optoelektronik. Hal ini untuk menggantikan layar onboardatau kebutuhan untuk mengunduh film sebelum terbang.

Taksi berbasis e-VTOL

Taksi udara e-VTOL (electric Vertical Take-Off and Landing) akan mengubah cara kita menuju bandara. Sekitar 85 Persen penumpang diperkirakan akan tiba di terminal langsung dari rumah mereka menggunakan e-VTOL, membuat perjalanan menjadi lebih cepat dan nyaman.

2. Akomodasi Masa Depan

- Makanan prasmanan hotel hasil cetakan 3D akan memungkinkan tamu mencetak hidangan favorit mereka untuk sarapan, makan siang, atau malam, sekaligus mengurangi limbah makanan.

- Hotel bawah tanah yang super hemat energi akan menjadi bagian dari alam dan menawarkan kenyamanan tanpa merusak lingkungan.

- Kamar hotel pintar akan dilengkapi tempat tidur yang sudah disesuaikan dengan tingkat kekerasan dan suhu yang diinginkan, serta musik favorit yang disiapkan berdasarkan preferensi sebelum memesan liburan.

- Holografik pribadi akan menemani wisatawan selama liburan, memberikan informasi terkini dan bantuan di destinasi.

- Pakaian liburan hasil cetakan 3D yang dapat didaur ulang akan memungkinkan wisatawan mencetak pakaian sesuai gaya dan ukuran mereka di kamar hotel, lalu mendaur ulang bahan tersebut untuk tamu berikutnya.

- Hotel bertenaga manusia akan menggunakan energi dari langkah kaki tamu untuk menghasilkan listrik.

3. Aktivitas di Destinasi Liburan

- "Perjalanan waktu" ke masa lalu akan memungkinkan wisatawan mengenakan pakaian haptic untuk merasakan langsung suasana sejarah, seperti melihat Keajaiban Dunia Kuno atau menyaksikan Olimpiade asli di Yunani Kuno.

- Preview bionik dan Meta sebelum liburan memungkinkan wisatawan "mencoba" destinasi sebelum memesan tiket.

- Sea-faris bawah air, yaitu petualangan di bawah laut dengan kapal selam untuk menjelajahi kehidupan bawah laut di taman laut.

- Perangkat penerjemah bahasa real-timedi telinga akan membantu wisatawan memahami dan berbicara dalam bahasa lokal.

- Olahraga air futuristik, seperti e-foiling, cable skiing, dan flyboarding, akan menjadi aktivitas umum di pantai, membawa olahraga air ke tingkat berikutnya.

• ·Awas, Ini Tanda Kamu Kebanyakan Makan Gorengan
• ·Ibu Kota Pindah, Aset Negara di Jakarta Dilirik Asing
• ·Jokowi Sebut Pilkada 2024 Sangat Demokratis: Banyak Pilihan dan Partai yang Berkoalisi
• ·Tak Tergantikan! Sri Mulyani Kembali Perintahkan Rionald Silaban Kelola Aset Negara Rp13 triliun
• ·MK Hapus Presidential Threshold 20%, Partai Demokrat: Masyarakat Lebih Banyak Pilihan
• ·Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran!
• ·IHSG Hari Ini Berakhir Melesat 0,66% ke Level 7214, Intip Saham Top Gainers dan Losers
• ·Rasio Wirausaha RI Rendah, Kemendag Desak Mahasiswa Jadi Pencipta Lapangan Kerja
• ·Viral Desainer AS Isaiah Garza Berikan Rumah ke Penjual Donat di Bali
• ·Banyak Mall Terus Tumbuh, Menko Airlangga Ungkap Potensinya untuk Perekonomian Indonesia
• ·Jokowi Sebut Pilkada 2024 Sangat Demokratis: Banyak Pilihan dan Partai yang Berkoalisi
• ·Jarak Dibatasi, Umat Boleh Melihat Paus Fransiskus Maksimal Radius 50 Meter
• ·Berapa Batasan Waktu Jalan Kaki untuk Penderita Diabetes?
• ·Cara Lapor Diri Piloting PPG Daljab 2024 Tahap 2 di LPTK, Ini Dokumen yang Dibutuhkan!
• ·Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran!
• ·CCEP Indonesia Libatkan Mahasiswa dalam Atasi Masalah Sampah, Rektor ITS Berikan Respon