Menteri Transmigrasi Dorong Optimalisasi Bonus Demografi dan Kekayaan Alam
Indonesia memiliki dua aset besar, yaitu bonus demografi dan kekayaan alam yang harus dioptimalkan untuk menciptakan kekuatan produktif yang mendorong kemajuan bangsa.
Hal tersebut disampaikan Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman dalam pidato kuncinya pada International Conference on Infrastructure (ICI) yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (11/6/2025).
Baca Juga: Menko Airlangga Dorong Kolaborasi Bikin Program Belanja Manfaatkan Momen Perayaan
“Kita diberkahi dengan dua hal besar: kekayaan sumber daya alam yang melimpah dan bonus demografi yang luar biasa. Ini adalah bahan bakar terbaik untuk kemajuan bangsa—asalkan kita kelola dengan bijak,” ujar Menteri Iftitah di hadapan investor global, dikutip dari siaran pers Kemenko Infrastruktur, Minggu (15/6).
Salah satu contoh nyata dari perubahan besar yang dibawa oleh program transmigrasi adalah kisah sukses Lukman, seorang warga asli Purworejomantan yang kini sukses membina petani kopi di Kawasan Transmigrasi Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, dengan omzet mencapai Rp13 juta per bulan. Ini menjadi bukti bahwa transmigrasi tidak hanya sekadar memindahkan penduduk, tetapi juga dapat menciptakan pusat-pusat ekonomi baru.
Dalam forum internasional ini, Menteri Iftitah menegaskan bahwa Kementerian Transmigrasi kini hadir dengan paradigma baru. Tidak lagi hanya berfokus pada pemindahan penduduk, namun berupaya membangun kawasan-kawasan ekonomi baru yang berbasis pada potensi lokal dan dilengkapi dengan kolaborasi global.
Melalui program-program unggulan seperti Sekolah Rakyat, Sekolah Garuda, dan Ekspedisi Patriot Transmigrasi, Kementerian Transmigrasi terus mendorong peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan pembangunan kawasan transmigrasi berbasis data, potensi lokal, serta investasi.
“Kami sedang menyiapkan 2.000 Transmigrasi Patriot yang akan turun ke lapangan untuk memetakan potensi lokal dan mendampingi masyarakat dalam membangun usaha dan komunitas produktif,” jelas Menteri Iftitah.
Menteri Iftitah juga menambahkan bahwa infrastruktur bukan hanya sekadar pembangunan jalan dan jembatan, tetapi juga meningkatkan kualitas manusia, yang menjadi kunci menuju Indonesia Emas 2045.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mendukung pemerataan pembangunan wilayah, khususnya di daerah perbatasan.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:探索)
Novanto Divonis 15 Tahun, ICW Anggap Masih Kurang
Mahfud Tegaskan Satgas BLBI Tak Hanya Panggil Tommy Soeharto
Di Balik Proyek Ambisius Saudi, Ada Penggusuran dan Pajak Tinggi
Toyota Mau Jadi Produsen Gokart
Warga Dukung Polisi Usut Tuntas Korupsi Libatkan Mantan Wali Kota Depok
- Jadi Incaran! 10 UMP Tertinggi 2025 untuk Fresh Graduate, Jakarta dan Papua Pegunungan Teratas
- Badan Bahasa Pastikan Pantun Tetap Hidup dan Relevan di Era Perubahan
- Dongkrak Potensi Industri Hijau dan Hilirisasi Nikel, Kemenperin Jalin Kerjasama dengan UNIDO
- Lili Cuma Dihukum Dapat Potongan Gaji 40 Persen, Eks Pimpinan KPK Ini Ngaku Tak Puas
- Istana Buka Suara soal Puluhan Siswa SD di Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis
- 10 Destinasi Liburan yang Patut Dikunjungi di 2024
- 15 Tahun Tanpa Aturan, Adian Desak Negara Lindungi Driver Ojol
- Mahfud MD: Hakim Harus Kreatif, Jangan...
-
3 Hakim yang Terlibat Kasus Suap Ronald Tannur Siap Disidang
JAKARTA, DISWAY.ID -Kejaksaan Agung telah melimpahkan 3 hakim yang menjadi tersangka dugaan suap von ...[详细]
-
Prabowo Cek Langsung Warga Terdampak Banjir Bekasi, Beri Dukungan Moril dan Buka Puasa Bersama
BEKASI, DISWAY.ID --Presiden RI Prabowo Subianto mengunjungi masyarakat yang terdampak bencana banji ...[详细]
-
Mendikdasmen Apresiasi Seluruh Pihak yang Menjadikan Indonesia Bangsa Berprestasi
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyelenggarakan ...[详细]
-
Kali Ketiga, Avian Brands Dinobatkan sebagai Pemimpin Pasar Cat Indonesia Tahun 2024
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Avia Avian Tbk atau Avian Brands, kembali mencetak prestasi membanggakan ...[详细]
-
Kemendukbangga Tegaskan Komitmennya Tangani Stunting di Indonesia
JAKARTA, DISWAY.ID--Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala Badan Kepend ...[详细]
-
Soal Saham Zebra, Borneo Nusantara Kapital dan Infiniti Wahana Lakukan Mediasi
Warta Ekonomi, Jakarta - Kasus sengketa jual beli saham PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) antara pemegan ...[详细]
-
Di Balik Proyek Ambisius Saudi, Ada Penggusuran dan Pajak Tinggi
Jeddah, CNN Indonesia-- Ketika pemerintah Arab Saudimengumumkan Vision 2030 pada 2016, saya masih be ...[详细]
-
Cek Rp 1,8 Juta Dadakan Masuk Rekening! Dana PIP 2025 Termin Pertama Cair
JAKARTA, DISWAY.ID -Cek rekening, karena saldo dana bansos PIP 2025 termin pertama cair hingga April ...[详细]
-
Ada Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam, Jalan Utama Jakarta Ditutup
Warta Ekonomi, Jakarta - Sebanyak 2.600 orang dijadwalkan akan mengikuti kegiatan pawai obor dalam m ...[详细]
-
PEDAS! Hotman Paris Sentil Ahok di Kasus Korupsi Pertamina: Seolah Kau Manusia Suci!
JAKARTA, DISWAY.ID– Hotman Paris Hutapea melontarkan sindiran tajam kepada Basuki Tjahaja Purn ...[详细]
Mowilex Sukses Dapat Sertifikasi Perusahaan CarbonNeutral, Enam Kali Berturut
2 Resep Pisang Goreng Crispy yang Enak dan Renyah ala Kafe
- Papa Novanto Segera Huni Lapas Sukamiskin
- FOTO: Tradisi Memasak Nasi Pongal di India dan Sri Lanka
- Mahfud Tegaskan Satgas BLBI Tak Hanya Panggil Tommy Soeharto
- Hari Makanan Pedas Sedunia: Ini 12 Makanan Terpedas dari Seluruh Dunia
- PNM dan MES Dukung UMKM Lewat Pelatihan Sertifikasi Halal untuk Nasabah
- Hari Makanan Pedas Sedunia: Ini 12 Makanan Terpedas dari Seluruh Dunia
- Anjlok 93,99 Persen, Laba Emiten Plastik Milik Aguan (PDPP) Sisa Rp495,11 Juta di Kuartal I 2025