Memang Benar Ada Penyidik 'Taliban' dan Polisi 'India' di KPK?

Mantan Ketua KPK Abraham Samad menilai tuduhan radikalisme di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah isu tidak berdasar yang digaungkan untuk menghilangkan kepercayaan publik terhadap lembaga anti rasuah.
Baca Juga: Pertamina Sewa Gedung Milik Luhut, Siap-Siap Digarap KPK
"Saya ingin membantah secara keras bahwa isu yang dikembangkan tentang radikalisme di KPK itu tidak ada sama sekali. Itu isu yang sengaja dikembangkan oleh orang-orang yang sebenarnya takut pada agenda pemberantasan korupsi," ujar Abraham Samad ketika ditemui di diskusi media yang dilakukan di Cikini, Jakarta Pusat, Rabu.
Mantan pemimpin KPK periode 2011-2015 itu mengatakan penyebaran kabar burung tersebut dilakukan agar masyarakat makin tak percaya kepada kinerja KPK.
"Tidak ada radikalisme di KPK. Saya pernah memimpin di sana, tidak ada itu, bohong semua itu," tegasnya.
Sebelumnya, Direktur Indonesia Police Watch Neta S Pane mengklasifikasi dua kelompok di tubuh KPK, yakni kelompok penyidik Taliban dan Polisi India.
相关文章
Bisa lewat HP, Cara Cek Penerima BLT El Nino 2023
JAKARTA, DISWAY.ID-Cara cek penerima BLT El Nino di bulan November dań Desember 2023 masing-masing s2025-06-10PSI Usung 15 Bakal Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024, Ini Nama
JAKARTA, DISWAY.ID --Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI mengusung 15 bakal calon kepala daerah di Pilkad2025-06-10FOTO: Berkunjung ke Masjid Abdullah bin Abbas di Thaif Arab Saudi
Jakarta, CNN Indonesia-- Masjid Abdullah bin Abbas di Kota Thaif, Arab Saudi pern2025-06-10Wall Street Bergejolak, Dampak Tarif Trump Mulai Membayangi Ekonomi AS
Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Amerika Serikat (Wall Street) berakhir mixed pada perdagangan Rabu (42025-06-10Kemenag Akan Wajibkan Program Bimwin untuk Calon Pasangan Menikah
JAKARTA, DISWAY.ID-Kementerian Agama (Kemenag) menargetkan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) menjadi pro2025-06-10KPK, Kejagung dan Departemen Kehakiman AS Bahas Perampasan Aset Hasil Korupsi
JAKARTA, DISWAY.ID- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama Kejaksaan Agung (Kejagung), Departeme2025-06-10
最新评论