Dua Direktur PT Pool Advista Indonesia Diperiksa dalam Kasus Korupsi Asabri
Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI (Jampidsus) memeriksa dua direktur PT Pool Advista Indonesia sebagai saksi dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi PT Asabri.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung RI Leonard Eben Ezer Simanjuntak, di Jakarta, Jumat, mengatakan dua saksi yang diperiksa yakni M selaku Direktur PT Pool Advista Indonesia.
Kemudian, saksi kedua, yakni MYP selaku Direktur PT Pool Advista Finance Tbk.
"Keduanya diperiksa terkait penyitaan aset," kata Leonard.
Leonard mengatakan pemeriksaan saksi dilakukan untuk memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan tentang suatu perkara pidana yang didengar sendiri, dilihat sendiri dan dialami sendiri oleh saksi guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi pada PT.Asabri.
PT Pool Advista Indonesai menjadi salah satu dari 13 perusahaan manajemen investasi dalam kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
(责任编辑:百科)
Terkuak! Ini Panggilan Khusus Habib Rizieq oleh Tahanan Bareskrim
Alasan Asam Lambung Makin Sering Naik saat Kamu Semakin Tua
Kubu Moeldoko sebut Penggunaan Logo Demokrat Sah Sebelum Inkracht di Pengadilan
7 Makanan Pembawa Keberuntungan, Harus Disantap saat Tahun Baru
Investor Kripto Tengah Waspada, Harga Bitcoin Masih Stabil di US$110.000
- Menang Adu Layangan Lawan Juara Kelas Dunia, Anies Baswedan Gembira: Siapa yang Mendoakan Tadi Tuh?
- Mengintip Prediksi Nasib Zodiak di Tahun 2024: Libra hingga Pisces
- UMP Jakarta Naik 5,1%, Wagub Riza Berharap Para Pengusaha Mengerti
- Sering Tak Disadari, Ini 9 Tanda
- Presiden Prabowo Pimpin Rapat Terbatas Pembentukan Tanggul Laut di Pulau Jawa
- Berlaku 2025, Ini Daftar Lengkap Penyakit Ditanggung dan Tidak Oleh BPJS Kesehatan
- Dukung Usaha Berbasis Riset, Wamendiktisaintek Sambangi Peternakan Domba di Jonggol
- 10 Sayuran Rendah Karbohidrat untuk Menurunkan Berat Badan
-
241 Tenaga Kesehatan Belum Terima Insentif Pandemi Covid
JAKARTA, DISWAY.ID--Koordinator Advokasi Laporan Covid-19, Siswo Mulyartono melaporkan ada 241 tenag ...[详细]
-
Medical Check Up Gratis Hari Ulang Tahun Bisa Dilakukan di Klinik Swasta
JAKARTA, DISWAY.ID--Program medical check up (MCU) gratis pada hari ulang tahun tidak hanya bisa dil ...[详细]
-
Kubu Moeldoko sebut Penggunaan Logo Demokrat Sah Sebelum Inkracht di Pengadilan
Warta Ekonomi, Jakarta - Petinggi kelompok kongres luar biasa (KLB) di Sibolangit, Darmizal, menyebu ...[详细]
-
5 Ide Hampers Natal 2023: Buat yang Spesial dan Tercinta
Daftar Isi Ide Hampers Natal 2023 ...[详细]
-
Iran Curiga Negosiasi Soal Nuklir Cuma Perangkap Israel dan AS
Warta Ekonomi, Jakarta - Parlemen Iran menyuarakan kekhawatiran atas lamanya proses negosiasi nuklir ...[详细]
-
Warta Ekonomi, Jakarta - Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah melontarkan kritik keras kepa ...[详细]
-
Tidur Miring ke Kiri atau ke Kanan, Mana yang Lebih Baik?
Jakarta, CNN Indonesia-- Tidur menjadi waktu yang tepat untuk beristirahat. Posisi tidur juga bisa b ...[详细]
-
Waspada, Pergi ke 10 Tempat Ini Bikin Kamu Rentan Terserang Flu
Daftar Isi 1. Pesawat dan bandara ...[详细]
-
47 Polres Terima Penghargaan dari Pemerintah, Kapolri Tegaskan Komitmen Polri
JAKARTA, DISWAY.ID- Sebanyak 47 Kepolisian Resor (Polres) di berbagai daerah Indonesia mendapatkan p ...[详细]
-
Alasan Kenapa Harus Aktifkan Mode Pesawat dalam Penerbangan
Jakarta, CNN Indonesia-- Sebelum tahun 2013, perangkat seperti telepon seluler (ponsel) harus dimati ...[详细]
Tutup Holywings, Anies Baswedan Malah Dibilang Cuma Pencitraan: Dia Itu Dekat dengan Alumni 212...
Kondisi Genetik Langka yang Membuat Seseorang Cinta Semua Orang
- Jelang Pemilu 2024, Wamenag Minta Ormas Agama Jaga Persatuan dan Kesatuan
- Dilarang WHO, Dokter Jelaskan Bahaya Vape buat Paru
- 7 Warna Interior yang Bakal Ngetren di Tahun 2024
- Cegah Berat Badan Naik saat Libur Tahun Baru dengan 7 Cara Ini
- Terkait Kasus Izin Holywings, DPRD DKI Sebut Hal Itu Dijadikan Pelajaran
- Bukan Cuma Kasus Joseph Paul Zhang, Menag Juga Soroti Desak Made
- Bukan Cuma Kasus Joseph Paul Zhang, Menag Juga Soroti Desak Made