BNI Setor Dividen Rp13,9 Triliun, Erick Thohir: Bentuk Kontribusi Nyata bagi Perekonomian
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi langkah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI yang membagikan dividen sebesar Rp13,95 triliun kepada para pemegang saham. Nilai tersebut setara dengan Rp374 per saham dan mencerminkan komitmen BNI dalam memberikan nilai tambah bagi investornya.
Erick menegaskan bahwa pembagian dividen ini merupakan bentuk penghargaan kepada para pemegang saham atas kepercayaan yang terus diberikan kepada BNI. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari kinerja positif yang ditunjukkan perusahaan sepanjang tahun 2024.
Pada tahun buku 2024, BNI mencatatkan laba bersih sebesar Rp21,5 triliun. Dari angka tersebut, sebesar 65 persen dialokasikan untuk dividen, menunjukkan keseimbangan antara reward bagi pemegang saham dan kebutuhan penguatan modal perusahaan.
Baca Juga: Dukung Keanekaragaman Hayati, Begini Jurus yang Diusung BNI
Erick menyebut kinerja solid BNI sebagai hasil kolaborasi semua pihak di lingkungan perseroan. "Terima kasih untuk seluruh direksi, komisaris dan karyawan BNI yang sudah bekerja keras untuk bisa mempertahankan kinerja positif ini," ujar Erick yang dikutip di Jakarta, Jumat (23/5/2025).
Ia menambahkan bahwa dividen yang besar juga mencerminkan efisiensi dan strategi bisnis yang tepat selama tahun berjalan. BNI dinilai berhasil menjaga pertumbuhan sehat di tengah berbagai tantangan ekonomi global.
Erick menilai capaian ini sejalan dengan tujuan transformasi BUMN yang berfokus pada profitabilitas dan keberlanjutan. Ia berharap BNI bisa terus meningkatkan daya saing dan kontribusinya terhadap perekonomian nasional.
Dalam pandangan Erick, keberhasilan BNI menunjukkan pentingnya tata kelola yang baik dan kepemimpinan yang kuat di sektor perbankan. Ia menyampaikan harapan agar momentum positif ini terus dijaga dan ditingkatkan ke depan.
(责任编辑:探索)
- Prabowo Buka Suara Soal Kabar Akan Bertemu dengan Megawati, Apa Katanya?
- 5 Rekomendasi Museum Aesthetic di Jogja untuk Dikunjungi
- Diidap Kiki Fatmala Sebelum Meninggal, Waspada Gejala Kanker Paru
- Kulit Gatal Jangan Digaruk, Jadi Harus Apa?
- 7 Tanda Wanita Ingin Bercinta, Pria Harus Perhatikan Bahasa Tubuh Ini
- Antusiasme Masyarakat Terhadap Produk Halal Meningkat, BPJPH Terus Sosialisasikan Sertifikasi Halal
- Batal Hadir, Kerja Sama Antara Prabowo dan Partai Buruh Diharapkan Terus Berlanjut
- 7 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta untuk Libur Sekolah Anak
- INFOGRAFIS: Survival Kit saat Terjadi Bencana Alam
- Simak Cara Daftar Kunjungan ke IKN Lewat Aplikasi IKNOW, Dibuka Hari ini!
- 2025数字媒体艺术专业国外大学排名
- Simak Cara Daftar Kunjungan ke IKN Lewat Aplikasi IKNOW, Dibuka Hari ini!
- Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Desember 2023 dan Keutamaannya
- Yang Harus Diketahui Tentang Pneumonia Misterius China
- 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Dikritik, Ini Kata Mendikdasmen
- Deretan Tempat Wisata yang Rusak Usai Viral Sepanjang 2023
- INFOGRAFIS: Deretan Barang di Kamar Hotel yang Boleh Dibawa Pulang
- Kemenhub Siapkan 847 Bus Dalam Pelaksanaan PON XXI di Aceh
- Menelaah Istilah 'Nepo Baby' yang Disematkan pada Gibran Rakabuming
- Belum Genap Sebulan Dibuka, Alun