SuaraJakarta.id - Aksi anggota Satpol PP Bukittinggi,quickq官网安全下载 Sumatera Barat, yang viral tarik paksa dagangan pedagang di sekitaran Jam Gadang, berbuntut panjang.
Oknum tersebut dicopot dari jabatannya sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kasi Operasional Satpol PP Bukittinggi.
Hal ini disampaikan Wali Kota Bukittinggi Erman Safar yang diunggah di Instagram pribadinya @ermansafar, Jumat (30/9/2022) malam.
"Menanggapi laporan masyarakat atas tindakan oknum Satpol PP yang tidak patut, petugas itu dicopot dari jabatannya," tulisnya di dalam keterangan video dikutip SuaraJakarta.id, Sabtu (1/10/2022).
Baca Juga:Konvoi 75 Motor dan Hendak Tawuran, 14 Remaja Diduga Gengster Ditangkap Polsek Cakung
Sebelum pencopotan, ia mengumpulkan sejumlah petugas Satpol PP di rumah dinasnya, Belakang Balok, Bukittinggi. Ia meminta Satpol PP untuk mencari dan menemui pedagang yang di dalam rekaman video beredar tampak tidak mampu mempertahankan dagangannya saat ditindak.
"Besok langsung cari orang yang kemarin, Satpol-PP dalam melakukan kegiatan dengan cara yang sopan, beretika dan beradab, mengedepankan komunikasi preventif, ingat kita digaji pakai uang rakyat," katanya.
la berpesan kepada Satpol PP untuk bertindak lebih sopan, santun dan beradab dalam segala penertiban dan tindakan.
"Satpol-PP saat melakukan kegiatan dengan cara sopan, beretika beradab, mengedepankan komunikasi preventif, karena kita di gaji pakai uang rakyat," katanya.
Diketahui sebelumnya, video seorang pedagang keliling yang terlibat tarik-menarik dagangan dengan petugas Satpol PP Bukitinggi, viral di media sosial.
Baca Juga:Rebutan dengan Satpol PP, Pedagang Keliling Lesu Jualannya Disita, Warganet Geram: Hati Nurani Tak Terdeteksi
Kejadian berlangsung di kawasan Jam Gadang. Tepatnya di depan Plaza Bukittinggi, Jl. Ahmad Yani Benteng Pasar Atas, Guguk Panjang, Kota Bukittinggi.
Sebelumnya Selanjutnya- 1
- 2
Aksinya Viral, Satpol PP yang Tarik Paksa Dagangan Pedagang Dicopot dari Jabatannya
人参与 | 时间:2025-05-21 02:27:40
相关文章
- Bursa Eropa Menguat, Investor Dihantui Dampak Turunnya Peringkat Kredit AS
- Respons Agresivitas China, Akademisi Imbau ASEAN Tingkatkan Persatuan
- Jual Channel Telegram ke Bjorka Seharga 100 Dolar AS, Penjual Es di Madiun: Saya Salah
- Deret Menu Makan Favorit Bung Karno, Sayur Lodeh Ditemani Tempe Bosok
- Harapan Relawan Pemda Atas Dukungannya pada Prabowo
- PGN Resmi Teken Enam Kontrak Gas di Ajang IPA Convex 2025
- Bawa Update Soal Asuransi MBG, Bos OJK : Ada Peluang Libatkan Swasta
- Mas Anies oh Mas Anies... Biasanya Juga Puasa Ngomong, Kok Klaim Dipelintir
- UMKM Miliki Posisi Sangat Strategis dalam Dukung Program MBG
- Ayo KPK, Periksa Anies Baswedan Kasus Formula E yang Kelebihan Bayar
评论专区