- Warta Ekonomi,quickq最新下载ios Jakarta -
Coinbase mengungkapkan bahwa kebocoran data baru-baru ini yang dilakukan oleh penjahat siber atau hackertelah mengakibatkan pencurian data pribadi milik puluhan ribu penggunanya secara global.
Dilansir, Kamis (22/5), 69.461 orang, termasuk pelanggan dan data internal perusahaan digondol oleh pihak tak bertanggungjawab usai sukses memanfaatkan celah dalam ekosistem pegawai dari Coinbase.
Baca Juga: IPO Diwarnai Rumor Mau Dijual ke Coinbase, Ini Kata Circle
Meskipun demikian, data yang terekspos tidak mencakup kata sandi, frasa sandi (seed phrase), kunci privat, atau informasi lain yang dapat digunakan untuk mengakses dana atau akun pengguna.
Namun pelaku berhasil memperoleh sejumlah identitas pribadi seperti nama lengkap, tanggal lahir, empat digit terakhir nomor dari Jaminan Sosial (SSN), nomor rekening bank yang disamarkan dan beberapa pengenal rekening bank lainnya, alamat rumah, nomor telepon hingga alamat email.
Namun Coinbase juga menyebut bahwa beberapa pengguna kemungkinan mengalami kebocoran data yang lebih dari itu, mencakup ambar dari identifikasi pemerintah seperti Surat Izin Mengemudi (SIM), Kartu Tanda Penduduk (KTP), paspor hingga informasi akun seperti riwayat transaksi, saldo, transfer, dan tanggal pembukaan akun.
Coinbase memperingatkan penggunanya untuk waspada karena data-data yang bocor tersebut dapat digunakan sebagai modal untuk melakukan serangan rekayasa sosial secara global.
Baca Juga: Amerika Serikat Turun Gunung Kejar Hacker Coinbase
"Penyerang mencari informasi ini untuk melakukan serangan rekayasa sosial (social engineering), memanfaatkan data tersebut untuk tampak meyakinkan dan membujuk korban agar memindahkan dana mereka," ujar Coinbase.
顶: 94踩: 17
69.461 Data User Coinbase Bocor: Dari Nomor Rekening Bank hingga KTP
人参与 | 时间:2025-05-22 09:02:07
相关文章
- 189 Pemudik Jadi Korban Tewas Kecelakaan saat Arus Mudik Lebaran 2023
- 2025工业设计专业世界大学排名
- Proliga 2025: Menang Telak Atas Garuda Jaya, Jakarta Lavani Kokoh di Puncak Klasemen
- PIA DPR RI Undang Anak
- Morgan Stanley Sebut 'Awan Hitam' Mengancam Dolar AS di 2025
- Akun AJI Indonesia Diretas Dan Kini Jadi Akun Jualan Gadget
- ART dan Sopir Curi Harta Majikan di Penjaringan, Kerugian Capai Rp800 Juta
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Matematika Bukan Pelajaran yang Menakutkan, Gurunya Harus Dirindukan
- Catat! Syarat Naik Kereta Api Belum Berubah, Usia 18 Tahun Ke Atas Wajib Vaksin Booster
- Hore! Nggak Jadi 'Gatot Kedua', Anies Jelaskan Situasi di Pelaminan Kaesang
评论专区